Pelatihan Branding Sosialisasi Pengelolaan Sampah Mandiri (PSM) Kasturi

Abstract

Bank Sampah Kasturi dirintis sejak tahun 2014 yang dibentuk secara mandiri dengan SK Nomor: 02/Kep.KD/2015 yang diputuskan oleh Kepala Desa Condongcatur, dalam perjalanannya tidak mudah untuk mengelola dan dikenal oleh masyarakat, para pengurus masih kesulitan dalam menambah jumlah nasabah dikarenakan sosialisasi lisan dirasa masih belum efektif, Jumlah nasabah yang menabung sampah jelas diperlukan. Semakin banyak nasabah yang menabung sampah, dapat memberikan keuntungan yang dapat dicapai mulai dari Jumlah sampah yang terserap dan diolah akan semakin banyak sehingga dapat membantu dalam upaya pelestarian lingkungan, kesejahteraan nasabah akan meningkat. Dari permasalahaan yang sudah dipaparkan diperlukan upaya sosialisasi dan promosi yang lebih efektif agar dapat menjangkau masyarakat luas. Metode pelaksanaan kegiatan dimulai dari survey, pelaksanaan pelatihan, dan evaluasi. Pelatihan ini mengajarkan pembuatan video sekaligus teknik dasar editing serta promosi di media sosial. Adapun hasil yang didapatkan adalah meningkatnya softskill petugas bank sampah Kasturi terkait branding dan meningkatnya jumlah nasabah yang ada di bank sampah Kasturi yang sebelumnya berjumlah 100 orang bertambah jadi 180 orang serta jumlah tabungan sampah yang terus meningkat yang sebelumnya 93,210 kg setiap minggu menjadi 217,475 kg setiap minggunya. Selain itu petugas bank sampah Kasturi sudah bisa mengelola media social untuk melakukan sosialisasi dan promosi serta mempunyai keahlian teknis dalam membuat video pendek.